Pengaruh Rasio Likuiditas dan Rasio Solvabilitas terhadap Kinerja Bank BUMN yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2019-2021
DOI:
https://doi.org/10.58457/akuntansi.v16i02.2781Keywords:
Rasio Likuiditas, Rasio Solvabilitas, Kinerja BankAbstract
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh rasio likuiditas dan rasio solvabilitas terhadap kinerja bank BUMN yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2019-2021. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif yang bersifat asosiatif. Data yang digunakan adalah data sekunder. Teknik analisis data yaitu uji normalitas, uji korelasi berganda, uji regresi linier berganda, uji koefisien determinasi, uji t, dan uji F. Hasil uji t untuk Rasio Likuiditas (quick ratio) nilai signifikansi 0,150 > 0,05 tidak terdapat pengaruh yang signifikansi antara Rasio Likuiditas (quick ratio) terhadap Kinerja Bank (ROA). Nilai Hasil uji Rasio Solvabilitas (primary ratio) nilai signifikansi 0,000 < 0,05 terdapat pengaruh yang signifikansi antara Rasio Solvabilitas (primary ratio) terhadap Kinerja Bank (ROA). Hasil uji F menunjukkan nilai signifikansi 0,000 ≤ 0,05 memiliki pengaruh signifikan antara Rasio Likuiditas (quick ratio) dan Rasio Solvabilitas (primary ratio) secara bersama-sama (simultan) berpengaruh terhadap Kinerja Bank (ROA).