INDENTIFIKASI FAKTOR-FAKTOR PENGHAMBAT IMPLEMENTASI E-COMMERCE OLEH PELAKU UMKM DI KOTA CIMAHI

INDENTIFIKASI FAKTOR-FAKTOR PENGHAMBAT IMPLEMENTASI E-COMMERCE OLEH PELAKU UMKM DI KOTA CIMAHI

Authors

  • Dodi Permadi Politeknik Pos Indonesia
  • Dani Leonidas Politeknik Pos Indonesia
  • Darfial Guslan Politeknik Pos Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.36618/competitive.v13i1.356

Keywords:

E-Commerce, UKM, Implementasi, Faktor

Abstract

Kegiatan perdagangan di masyarakat telah berkembang sangat pesat  dipengaruhi salah satunya dengan berkembangnya teknologi yang berbasis internet yang dikenal dengan nama e-commerce. Kota cimahi merupakan salah satu kota yang berada di propinsi jawa barat meliputi 3 Kecamatan yang terdiri dari  15 Kelurahan. Di Kota Cimahi, berdasarkan Direktorat Data Bisnis, ada 2.700 UMKM yang melakukan produksi. Sedangkan yang telah menggunakan teknologi informasi baru 50%.

Dengan mengetahui faktor-faktor yang menghambat mereka untuk mengimplementasikan e-commerce, diharap dapat mempermudah para pelaku UMKM untuk membantu mereka untuk mengimplementasikan e-commerce. Pendekatan yang dilakukan adalah menggunakan statistik deskriptif untuk mengidentifikasi faktor-faktor apa saja yang menjadi penghambat para pelaku UMKM untuk mengimplementasikan e-commerce, juga dengan mengetahui faktor-faktor mana yang dominan dari faktor-faktor tersebut. Dengan diketahuinya faktor-faktor penghambat tersebut, diharapkan dapat menjadi masukan untuk pemkot Cimahi untuk membantu para pelaku UMKM untuk dapat mengimplementasikan e-commerce.

 

 

Trade activities in the community has grown very rapidly influenced one of them with the development of internet-based technology known as e-commerce. Cimahi City is one of the cities located in West Java province covering 3 subdistricts consisting of 15 sub-districts. In Kota Cimahi, based on the Directorate of Business Data, there are 2,700 SMEs in production. While those who have used the new information technology 50%.

By knowing the factors that prevent them from implementing e-commerce, it is hoped that it will make it easier for SME actors to help them to implement e-commerce. The approach taken is to use descriptive statistics to identify what factors are inhibiting the actors of SMEs to implement e-commerce, also by knowing which factors are dominant of these factors. With the knowing of these inhibiting factors, it is expected to be an input for Cimahi municipal government to help the perpetrators of SM to be able to implement e-commerce.

Downloads

Published

2018-12-27