PENGARUH”DEBT TO ASSET RATIO TERHADAP PERSISTENSI LABA PADA SEKTOR INDUSTRI DASAR DAN KIMIA YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA”TAHUN 2016-2019
DOI:
https://doi.org/10.47491/landjournal.v2i2.1348Abstract
Perusahaan bertujuan untuk memperoleh laba berkualitas,”salah satu komponen dari kualitas laba adalah persistensi laba”yakni laba yang optimal, berkelanjutan dan stabil dengan penyajian sesuai standar akuntansi yang berlaku. Utang menjadi salah satu faktor penyebab terjadinya persistensi laba. Skripsi ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh debt to asset ratio terhadap persistensi laba.”Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan jenis perumusan masalah deskriptif dan asosiatif bentuk hubungan kausal. Penelitian ini menggunakan data sekunder berupa laporan keuangan perusahaan manufaktur sektor industri dasar dan kimia yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2016-2019 dan total sampel adalah 76 data.”Pengambilan sampel dilakukan menggunakan metode nonprobability sampling dengan teknik pengambilan sampel sampling purposive.”Alat analisis yang akan digunakan yaitu Statistik Deskriptif, Analisis Korelasi Product Moment, Analisis Regresi Linear Sederhana, Analisis Koefisien Determinasi dan Uji t. Pengujian diolah menggunakan program SPSS versi 25.0 dan hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa debt to asset ratio berpengaruh negatif signifikan terhadap persisten laba pada perusahaan manufaktur sektor industri dasar dan kimia tahun 2016-2019.
References
Fitriana, N., & Fadhila, W. (2016). Pengaruh Tingkat Hutang dan Arus Kas Terhadap Persistensi Laba. 1(1), 258–272.
Gusmarita, N. (2017). Pengaruh Keandalan Akrual dan Tingkat Utang Terhadap Persistensi Laba. 1–22.
Gusnita, Y., & Taqwa, S. (2019). Pengaruh Keandalan Akrual, Tingkat Utang dan Ukuran Perusahaan Terhadap Persistensi Laba (Studi Empiris pada Perusahaan Sektor Keuangan Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2014-2017). Jurnal Eksplorasi Akuntansi, 1(3), 1131–1148.
Hery. (2017). Teori Akuntansi: Pendekatan Konsep dan Analisis. PT Grasindo.
Holly, A. (2019). Volatilitas Arus Kas, Tingkat Utang, Book Tax Differences dan Dampaknya terhadap Persistensi Laba. Asian Jurnal of Accounting Research, 2(2), 121–153.
Menicucci, E. (2019). Earnings Quality: Definitions, Measures, and Financial Reporting. Springer Nature.
Nuraeni, R., Mulyati, S., & Putri, T. E. (2019). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Persistensi laba. Accruals, 2(1), 82–112. https://doi.org/10.35310/accruals.v2i1.8
Putri, S. A., Khairunnisa, & Kurnia. (2017). Pengaruh Aliran Kas Operasi, Book Tax Differfences, dan Tingkat Hutang Terhadap Persistensi Laba. 4(1), 1–9.
Sugiyono. (2017). Statistika Untuk Penelitian. CV Alfabeta.
Widjiarti, K. U. (2018). Pengaruh Debt To Asset Ratio ( Dar ), Total Asset Turnover ( Tato ), Return On Asset ( Roa ), Dan Earning Per Share ( Eps ) Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Indeks Lq 45 Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2013-2017 Effect of Debt To Asset Ra. 2, 1–16.
Website resmi Bursa Efek Indonesia. http//www.ckb.co.id (diakses Mei 2020).
Website resmi CNCB. http/www.cncbindonesia.com (diakses Mei 2020).
Website resmi Kumparan. http/www.kumparan.com (diakses Juni 2020).
Website resmi Saham Ok. http//www.sahamok.com (diakses Mei 2020).