Analisis literasi TIK guru SMK di Kabupaten Bandung berdasarkan Demografi

Abstract

Penelitian ini menganalisis tingkat literasi Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) guru Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Kabupaten Bandung. Dunia pendidikan selain membekali siswa dengan TIK juga dituntut menggunakan TIK dalam proses perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi pembelajaran. oleh karena itu, dapat dikatakan bahwa mengintegrasikan TIK dalam kehidupan kuhususnya dalam aspek pendidikan merupakan hal yang sangat penting saat ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan tingkat literasi TIK SMK di Kabupaten Bandung ditinjau dari demografi (usia, jenis kelamin, masa kerja, status kepegawaian, dan latar belakang pendidikan). Desain penelitian yang di gunakan adalah penelitian deskriptif dengan metode survei.  Instrument penelitian yang digunakan menggunakan kuesioner, wawancara dan observasi. Analisis data dilakukan terhadap data kualitatif dan data kuantitatif. Penelitian ini menghasilkan data analisis bahwa dilihat berdasarkan demografi, terlihat adanya perbedaan tingkat literasi TIK seperti jenis kelamin laki-laki lebih tinggi tingkat literasinya di bandingkan dengan perempuan, semakin rendah usianya semakin tinggi tingkat literasi TIK-nya, semakin lama guru tersebut mengajar maka tingkat literasi TIK-nya semakin rendah, dan begitupun sebaliknya.