Analisis Pemilihan Penyedia Jasa Konstruksi Dengan Metode AHP Pada Subbagian Pelayanan PBJ Setda Kabupaten Pandeglang
Keywords:
Pemilihan penyedia Jasa Konstruksi, Analytical Hierarchy Process (AHP)Abstract
Setiap tahun pembangunan di berbagai sektor-sektor kini kian berkembang pesat. Pertumbuhan pembangunan tersebut menjadi salah satu prioritas pemerintahan Indonesia. Bagian Pengadaan Barang/jasa Kabupaten Pandeglang dalam melakukan pemilihan penyedia jasa konstruksi menggunakan penunjukan langsung yaitu dengan cara menunjuk satu penyedia tanpa dilakukannya tahap seleksi, terciptanya tranparansi dan hasil pekerjaan yang tepat sasaran maka harus dilakukan pemilihan penyedia yang handal sesuai dengan kriteria yang dibutuhkanPemilihan penyedia merupakan masalah multi kriteria yang meliputi faktor-faktor kuantitatif dan kualitatif. Salah satu metode yang bisa digunakan untuk pemilihan penyedia adalah metode Analytical Hierarchy Process (AHP) dengan memperhatikan kriteria-kriteria yang akan dijakdikan sebagai prioritas utama dalam menentukan penyedia .Untuk mendapatkan penyedia yang berkualitas baik maka harus melakukan pememilihan penyedia yang handal sesuai dengan kriteria yang dibutuhkan. Kriteria yang paling berpengaruh dan harus diperhatikan dalam proses pemilihan penyedia jasa konstruksi pada Seketariat Daerah Kabupaten Pandeglang adalah kriteria Kesehatan dan Keselamatan kerja dengan bobot 0,371. secara keseluruhan, kriteria-kriteria dan subkriteria dalam pemilihan penyedia jasa konstruksi hasil menunjukkan bahwa secara keseluruhan penyedia terbaik yang dapat dipilih oleh Seketariat Daerah Kabupaten Pandeglang untuk dijadikan sebagai penyedia jasa konstruksi adalah CV. Gunung Jalu karena secara keseluruhan penyedia konstruksi ini memiliki nilai bobot 0,575 paling tinggi dibandingkan dengan dua penyedia jasa konstuksi yang lain
References
Ilham, D. N. (2017). Sistem Pendukung Keputusan Kelompok Pemilihan Tempat PKL mahasiswa dengan Menggunakan Metode AHP dan Borda. IJCCS (Indonesian Journal of Computing and Cybernetics Systems).
Kurniawati, D. Y. (2013). Kriteria Pemilihan Pemasok Menggunakan Analytical Network Process. Jurnal Teknik Industri (ISSN) 15(1), 24-32.
Putri, C. F. (2012). Pemilihan Supplier Bahan Baku Pengemas Dengan Metode AHP (Analytical Hierarchy Process). Widya Teknika.
Sulistiyani, E. A. (2017). Implementasi Metode Analytical Hierarchy Process (AHP) Sebagai Solusi Alternatif Dalam Pemilihan Supplier Bahan Baku Apel Di PT. Mannasatria Kusumajaya. Technology Science and Engineering.
Wulandari, N. (2014). Perancangan Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Supplier di PT. Alfindo Dengan Metode Analytical Hierarchy Process (AHP). Jurnal Sistem Informasi.
Yunita A. Messah, S. U. (2016). Kajian Kriteria Dalam Sistem Pemilihan Pemasok Material Oleh Perusahaan Kontraktor Di Kota Kupang Menggunakan Metode Analytical Hierarchy Process (AHP). Jurnal Teknik Sipil, Vol. V, No. 1, 79-94.
Pedro Sandika, R. P. (2019). Analisis Pemilihan Kontraktor Menggunakan Metode Analytical Hierarchy Process (AHP) (Studi Kasus Pembangunan Jembatan di Desa Karangan). Jurnal Ilmiah Teknik Industri, 1-8.
