Penerapan Metode CPM Dalam Penjadwalan Produksi di PT XYZ Divisi Manufacturing Center
DOI:
https://doi.org/10.46369/logistik.v13i2.3319Keywords:
Struktur Kerja Produksi, Critical Path Method (CPM)Abstract
Keterlambatan produksi, yang kerap terjadi di berbagai sektor industri, mengindikasikan tantangan kompleks dalam efisiensi operasional perusahaan. Keterlambatan terjadi karena adanya penundaan pekerjaan, serta belum adanya penjadwalan produksi yang pasti. Pada penelitian ini Penulis menggunakan metode Critical Path Method (CPM) dengan tujuan mengetahui struktur kerja produksi, mengetahui jalur aktivitas yang tidak dapat ditunda serta untuk mengetahui aktivitas yang memiliki kelonggaran waktu atau slack time pada proses produksi. Setelah menggunakan metode CPM untuk perhitungan, maka diperoleh estimasi waktu penyelesaian baru yang lebih pasti, yaitu produk ACR Centralized selama 335 jam, produk BCR Centralized selama 131 jam dan produk Telecomm Double selama 440 jam. Analisis aktivitas kritis yang mempengaruhi waktu penyelesaian produksi menunjukkan bahwa setiap produk memiliki beberapa aktivitas penting atau kritis yang tidak boleh ditunda pengerjaannya. Pada produk ACR Centralized terdapat 2 jalur kritis yaitu A-C-F-H dan A-C-G-H, pada produk BCR Centralized terdapat 1 jalur kritis yaitu I-K-N-O dan pada produk Telecomm Double semua aktivitas produksinya tidak dapat ditunda.
References
Badri. (1997). Dasar-Dasar Network Planning. Jakarta: Rineka Cipta.
Dannyanti, E., & Sudaryanto, B. (2011). Optimalisasi Pelaksanaan Proyek Dengan Metode PERT dan CPM (Studi Kasus Twin Tower Building Pasca Sarjana Undip) (Doctoral dissertation, UNIVERSITAS DIPONEGORO).
Heizer, J., & Render, B. (2015). Manajemen Operasi : Manajemen Keberlangsungan dan Rantai Pasokan. Jakarta: Salemba Empat.
Kirkpatrick, C., & Levin, R. (1977). Perencanaan dan Pengendalian dengan PERT dan CPM (Network Planning). Jakarta: Balai Aksaran.
Lewis, & James. (2011). Project Planning, Scheduling and Control Fifth Edition. United States: Mc Graww Hill.
Morton, & Pentico. (1993). Scheduling Systems: With Applications to Production Systems and Project Management. New York: John Willey & Sons.
Riadi, M. (2019). Kajian Pustaka. Dipetik Juli 22, 2023, dari https://www.kajianpustaka.com/2019/02/pengertian-manfaat-metode-dan-penyusunan-network-planning.html
Robert W Conway, W. L., & Miller, L. W. (2001). Theory of Scheduling. California: Addison-Wesley Publishing Company.
Sekarningrum, A. (2022, Agustus 06). From Ekrut Media: https://www.ekrut.com/media/flow chart-adalah
Siswanto, & Salim. (2019). Manajemen Proyek. Semarang: CV. Pilar Nusantara.
Stevenson, W. J., & Chuong, S. C. (2014). Manajemen Operasi Perspektif Asia. Jakarta: Salemba Empat.
Tarliah, T., & Dimyati, A. (2011). Operations Research Model - Model Pengambilan Keputusan. Bandung: Sinar Baru Algensindo.