ANALISIS PENENTUAN KEBUTUHAN ARMADA KIRIMAN PRODUK POS EKSPRESS DENGAN METODE SAVING MATRIX PADA KANTOR POS INDONESIA RANGKASBITUNG
Abstract
Semakin meningkatnya persaingan di dunia logistik membuat PT Pos Indonesia sebagai salah satu perusahaan jasa titipan semakin berkompetitif menawarkan jasa pengiriman yang cepat, aman dan harga terjangkau. Proses pengiriman yang terlambat membuat kualitas dan standar pelayanan menjadi turun. Unit Pelaksana Teknis Kantor Pos Rangkasbitung yang mengalami keterlambatan pengiriman akan mendapat teguran dari Unit Pelaksana lainnya. Pengiriman kantong produk ekspress ke Kantor Pos Cabang di Rangkasbitung dilakukan oleh satu armada yang menempuh jarak total perjalanan pulang-pergi yaitu 325 km. Kurangnya armada dan jarak yang terlalu jauh ditempuh menjadi penyebab pengiriman menjadi terlambat. Untuk itu penelitian ini bertujuan untuk menganalisis rute terbaik dan kebutuhan armada yang dapat ditempuh untuk pengiriman produk ekspress.
Metode Saving Matriks merupakan metode untuk mendapatkan rute atau trip terbaik yang dapat meminimalkan jarak, waktu dan biaya dengan mempertimbangkan kendala-kendala yang ada. Metode ini dapat pula digunakan untuk menentukan jenis moda transportasi yang akan melayani suatu konsumen. Langkah – langkah metode saving matriks adalah sebagai berikut : 1) Penyusunan matiks jarak (Distance Matrix); 2) Penyusunan matiks penghematan (Saving Matrix); 3) Penentuan rute atau kendaraan customer; 4) Penentuan urutan-urutan customer dalam satu rute.
Hasil penelitian dengan menggunakan metode saving matirks menunjukkan rute pendistribusian menjadi rute i dan ii. Rute i yaitu DC/Kantor Pos Rangkasbitung – kantor pos cabang (KPC) Leuwidamar – Cipanas – Gunung Kencana – Cipanas – Leuwidamar – DC Rangkabsitung. Rute ii yaitu DC Rangkasbitung – kantor pos cabang (KPC) Warunggunung – Mandala – Citeras – Maja – Citeras – Mandala – Warunggunung – DC Rangkabsitung. Berdasarkan hasil penelitian dengan metode saving matrix perusahaan mendapat satu rute baru dan menambah satu kendaraan. Penghematan jarak yaitu sebesar 20 km dan penghematan waktu yaitu 1 jam 30 menit.